AKSI NYATA MODUL 1.3
VISI GURU PENGGERAK
Oleh
SETYA RISTANTO, S.Pd.
CGP ANGKATAN 4 KABUPATEN MAGETAN
Latar
Belakang
Prinsip IA dan ajaran filosofi Ki Hadjar Dewantara
tentang merdeka belajar dan percaya bahwa setiap murid memiliki potensi untuk melakukannya. Dalam
hal ini, guru memahami bahwa murid memiliki potensi yang sama tingginya. Tugas
guru adalah memfasilitasi murid untuk menunjukkan potensi terbaiknya.
Dewasa ini, banyak pembelajaran yang tidak sesuai dengan
keinginan siswa. Banyak hal yang mempengaruhi antara lain suasana kelas,
metode mengajar guru, hubungan guru dan siswa. Pendidik lebih sering
menyampaikan pembelajaran dengan cara ceramah tanpa diselingi hal-hal yang
menarik dan cenderung membosankan. Hal ini membuat perilaku siswa menjadi buruk
seperti tidur di dalam kelas, bercerita dengan teman sebangku, menggambar, dan
perilaku lainnya. Kita sebagai guru tentunya tidak ingin melihat
siswa- berperilaku seenaknya saat kegiatan belajar mengajar.
Selain hal tersebut Sebagai seorang CGP, visi ke depan
tentu harus berpihak pada murid. Selain itu, juga harus menyesuaikan dengan
kodrat zaman anak. Tentunya dengan memperhatikan kekuatan dan potensi yang
dimiliki murid saat ini. Pengenalan kekuatan dan potensi murid akan memudahkan
seorang CGP dalam membentuk ekosistem pembelajaran yang mendukung tumbuh
kembang mereka. Oleh karena itu visi guru penggerak hendaknya memiliki
keterkaitan antara kodrat anak dengan peran sebagai guru penggerak dalam
ekosistem pembelajaran. Sebagai seorang CGP Visi saya yaitu “ Mewujudkan
Pembelajar Berkarakter Kuat dan Berbudaya dalam Lingkungan Belajar yang
Berpihak Kepada Murid”. Yang pada akhirnya guna mencapai Profil Pelajar
Pancasila.
Inilah yang mendorong saya membuat aksi nyata dengan
melibatkan siswa dalam proses perencanaan belajar mengajar dengan
harapan mereka merasa bertanggung jawab terhadap pembelajaran yang dilaksanakan
dan terwujudnya murid yang memiliki Profil Pelajar Pancasila
Tujuan
1. Kelas
belajar yang menarik
2. Siswa
bersemangat dan perasaan gembira
3. Membangkitkan
minat belajar
4. Terwujudnya siswa yang memiliki karakter kuat
dan berbudaya
Deskripsi
Aksi Nyata
Aksi nyata yang saya lakukan yaitu menciptakan suasana
kelas sesuai yang dinginkan murid dengan melakukan diskusi di kelas dengan
topik bagaimana membuat suasana belajar mengajar menjadi lebih baik. Kegiatan
ini saya lakukan pada semester ganjil pada kelas 6 SDN Gonggang 3
tahun ajaran 2021-2022.
Sebelum melaksanakan aksi nyata, saya terlebih
dahulu berkoordinasi dengan Kepala Sekolah sehubungan kegiatan yang akan
melibatkan siswa secara langsung di sekolah. Disamping itu komunikasi dengan
orang tua siswa sebelum kehadiran siswa di sekolah.
Langkah yang kita lakukan dalam rangka membuat suasana
belajar mengajar menjadi lebih baik adalah diskusi dengan siswa. Dalam diskusi
ini siswa berkesempatan untuk mengemukakan pendapat masing masing untuk membuat
suasana belajar mengajar menjadi lebih baik. Ada bermacam macam hal yang
diutarakan siswa. Dari beberapa pendapat siswa, kita kerucutkan menjadi:
1. Membuat suasana ruangan berbeda
Dalam hal ini siswa menginginkan untuk mengubah posisi
tempat duduknya. Selama ini kursi siswa disusun berjajar membentuk persegi, dan
meja guru di depan. Siswa ingin tempat duduk bagian tepi kanan dan kiri
berhadapan, bagian tengah menghadap ke depan.Selain itu siswa ingin
mempercantik kelas dengan menambah hiasan pada dinding kelas.
2. Menginginkan pembelajaran menyenangkan
Untuk hal ini, kita kembalikan ke masing masing guru
yang mengajar karena tiap guru mempunyai cara dan strategi tersendiri, tetapi
setidaknya ada masukan bagi rekan guru untuk kedepannya dengan
memperhatikan keinginan siswa dan kita berusaha untuk mewujudkannya.
Kegiatan aksi nyata lainnya yang dilaksanakan adalah
kegiatan peduli Semeru. Pada saat melaksanakan aksi nyata ini sedang terjadi
peristiwa meletusnya gunung semeru. Pada saat berkomunikasi dengan siswa dan
bercerita tentang kejian meletusnya gunung semeru, terbesitlah ide untuk
melakukan penggalanagan sumbangan terhadap korban Gunung Semeru. Hingga
muncullah kesepakatan untiuk melakukannya. Pada hari itu Guru memebimbing siswa
untuk merencanakan kegiatan, dimulai dengan memberikan informasi kepada seluruh
siswa SDN Gonggang 3 bahwa besok mempersiapakan dana sumbangan peduli korban
bencana Gunung semeru. Dan Pada esoknya Kegiatan itu dilaksanakan dengan Siswa
Kelas 6 sebagai koordinatornya. Dan kegiatan dapat terlakasana dengan baik.
Hasil dari Aksi Nyata
Kegiatan aksi nyata melalui Menciptakan suasana
kelas sesuai yang dinginkan murid dengan melakukan diskusi di kelas dengan
topik bagaimana membuat suasana belajar mengajar menjadi lebih baik, membuat
siswa merasa lebih diperhatikan, lebih dihargai dan diakui sebagai sosok yang
berpendapat. Secara garis besar hasil yang didapat adalah :
1. Suasana pembelajaran menyenangkan
2. Menantang siswa untuk berkreasi
secara aktif dalam pembelajaran
3. Siswa mempunyai rasa percaya diri
karena merasa dilibatkan.
4. Siswa memiliki jiwa Gotong Royong, kepedulian
terhadapa Sesama
5. Siswa memiliki kepekaaan Sosial terhadap Korban
bencana
6. Siswa memiliki Keimanan dan Ketaqwaan dengan ikut
menyumbang korban bencana
Rencana perbaikan untuk pelaksanaan di masa
mendatang
\Selain ruang kelas yang aman, ruang kelas juga harus diciptakan sedemikian rupa sehingga nyaman untuk menjadi tempat belajar dan bermain. Dan yang utama kita akan selalu libatkan siswa dalam hal apapun dalam rencana dan proses pembelajaran untuk kebaikan bersama. Selain itu mendesain pembelajaran yangbmenyenangkan sangatlah penting. Hala lainnya juga yaitu melatih kepekaan social, gotong royong dan peduli dengan lingkungan perlu ditumbuhkan guna tercapainya profil pelajara pancasila.
Lampiran
Foto
Foto 1. Penggalangan dana peduli korban bencana Semeru
Foto 2. Penggalangan dana peduli korban bencana
Semeru
0 komentar:
Posting Komentar